Kaukus Art mempersembahkan sebuah Drama Musikal “Rama Sinta”: Pengorbanan Perjalanan Cinta yang disutradai oleh Rudi Iteng ini akan melibatkan ratusan pelajar menengah atas di Kabupaten Tegal, Kota Tegal, dan Kabupaten Brebes.
Pertunjukan spektakuler ini akan dilangsungkan dalam dua hari, Jum’at, 31 Oktober 2014, jam 19:30 WIB (untuk umum) dan Sabtu, 1 November 2014 jam 16:00 WIB (untuk pelajar). Tiket box bisa didapatkan di Sebayu FM, Toko Mira Jaya, Teater Arena dan Ida Fitri (085642833555) dengan harga tiket masuk yang terjangkau. Rp. 20.000 untuk pelajar dan Rp. 30.000 untuk umum. Pertunjukan spektakuler ini akan diadakan di Teater Arena Taman Budaya Tegal Jl. Kolonel Sugiono 285 (depan Rita Supermall), Kota Tegal.
Seputar Drama Musikal Rama & Shinta
Adalah sebuah pertunjukan drama musikal pada umumnya, dimainkan oleh teman-teman komunitas teater sekolah menengah atas (SMU) dari tiga daerah, Tegal, Slawi dan Brebes. Melaui beberapa kali audisi yang dilaksanakan oleh panitia dan beberapa di sekolah-sekolah yang ada akhirnya dibentuklah sebuah team dengan peran yang berbeda-beda. Ini adalah pertunjukan kontemporer yang semua disain dan pengerjaannya dilakukan oleh tema-teman yang ahli dibidangnya. Dari musik sampai artistik serta kostum, benar-benar mengusung “kreatifitas” anak muda sekarang. Mengawali latihan pada bulan awal bulan Juni 2014 dengan metode latihan per bagian adegan.
Yang menarik dari pertunjukan ini adalah, tampilan yang berbeda dengan drama musikal pada umumnya. Diambil dari cerita Rama & Shinta, dengan perpaduan jaman yang kekinian. Diperankan dengan apik oleh anak-anak muda berbakat dan dengan kostum yang unik dan menarik. Disini tidak akan ditemukan sebuah kostum “wayang” yang sudah lazim digunakan dalam pertunjukan teater tardisi, akan tetapi akan banya dijumpai beberapa karya kostum anak muda yang unik dan berbahan alam.
Kostum akan diproduksi masing-masing pemeran yang sebelumnya akan diberikan workshop pembuatan kostum terlebih dahulu. Workshop pembuatan kostum adalah salah satu cara mendidik pemain untuk kreatif dan tanggungjawab atas dirinya sendiri.
