Tidak biasanya lapangan Pemkab Tegal dipenuhi oleh penari berkostum warna merah, ya hari ini Kabupaten Tegal genap berusia 416 tahun, usia yang tak bisa terbilang muda lagi. Seperti tahun-tahun yang lalu, saat hari jadinya selalu dihiasi dengan tari kolosal yang diikuti ratusan siswi sekolah dasar. Namun ada yang berbeda di peringatan tahunan ini. Tari yang biasanya menampilkan tari khas kabupaten Tegal, tari endel, sekarang diganti menjadi tari guci. Jumlah penarinya kali ini pun tak main-main, totalnya ada 1416 penari. Sehingga setiap sekolah dasar yang ada di kabupaten Tegal mengirimkan 2 – 3 siswinya.
Tari Guci ini merupakan tari yang diperkenalkan pada bulan Juni 2014 yang terinspirasi dari keindahan alam yang ada di Kabupaten Tegal, yaitu Guci. Maka tak ayal, properti yang tak pernah lepas adalah guci kecil yang biasa digunakan sebagai wadah air. Kostum yang digunakan juga lebih berwarna, yaitu menggunakan warna merah, kuning, hijau.
“Tari Guci ini menggambarkan aktifitas anak-anak lereng gunung yang sedang mandi di air pancuran Guci,” ujar ibu Kusti Muftiah S.Pd, penggagas tari guci ini.
Yang membuat kami salut adalah bagaimana memobilisasi siswi sekolah dasar sebanyak itu dan menyamakan gerakan dan barisannya 😀
Selamat hari jadi Kabupaten Tegal yang ke-416, Mbangun berkah, gawe bungah.
