Jalan-jalan ke Slawi atau sekitaran Tegal, jangan lupa sempatkan untuk hunting kuliner yang satu ini, rujak teplak. Kuliner berbahan dasar sayuran ini menjadi primadona dari dulu hingga sekarang. Selain sehat, pedas, dan rasanya juga khas. Salah satu penjual rujak teplak yang terkenal di Slawi adalah Yu Pesek. Lokasi berjualannya ada di Ruko Perdagangan Slawi. Dengan menggunakan kios yang sederhana ini, rujak teplak ini cukup terkenal bagi vlogger kuliner yang ada di Tegal.
Rujak teplak ini mungkin mirip dengan pecel, namun sambalnya lebih “buket” atau agak solid, jadi tidak terlalu encer. Warnanya juga lebih merah. Untuk isian sayurnya yaitu kangkung, daun ketela, bunga turi, kecipir, kacang panjang, ceriwis, toge, kubis, kol, dan jantung pisang yang direbus. Tapi tergantung stok sayurnya saat itu ya. Semua sayuran ditata kemudian baru diberi sambal. Jika kit menyukai rasa pedas maka biasanya penjual akan mengambil sambal bagian atas sedikit kemudian diaduk dengan sambal bagian bawah.
Rujak teplak memiliki rasa sedikit manis dari hasil rebusan sayuran tersebut dan rasa pedas dari sambalnya. Saat masuk mulut, berpadu menjadi satu. Ada sensasi “kres-kres”-nya juga lho. Cocok dimakan saat siang hari sambil bersantai.
Untuk satu porsinya hanya 5k. Porsinya terbilang pas sih. Tapi biar lebih lengkap, bisa ditambah sendiri kerupuk mie wedi. Salah satu kuliner Tegal juga yang memiiliki rasa bawang yang gurih.
Konon kenapa disebut dengan rujak teplak karena saat memberi sambal, terdengar suara “plak-plak”. Sehingga dinamakan rujak teplak.
Penasaran? Cek video kami juga mengenai rujak teplak ini di YouTube Channel infotegal.